Agricultural Development through Regional Approach: A Case Study in Poultry Production Central Area in Mungka Sub-district, Lima Puluh Kota District
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ambardi. M. U dan Socia Prihawantoro (penyunting). 2002. Pengembangan Wilayah dan Otonomi Daerah Kajian
Konsep dan Pengembangan. BPPT. Jakarta.
Azis, Iwan Jaya. 1993. Ilmu Ekonomi Spasial dan Relevansinya Dalam Perencanaan Pembangunan. dalam Ilmu Ekonomi Regional dan Beberapa Aplikasinya di Indonesia. LPFE-UI. Jakarta.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian, 2008. Panduan Kerja Sama Kemitraan Penelitian
Pertanian dengan Perguruan Tinggi. Jakarta.
BAPPENAS, 2005. Pengembangan Wilayah Strategis. Info Kajian BAPPENAS. Vol. 2 No. 2. Desember 2005. Jakarta.
Berry, B.J.L. dan A. Pred. 1961. Central Place Studies A Bibliography of Theory and Aplications. Regional Science Research
Institute. Philadelphia.
Bryant, Coralie dan Louise G. White. 1989. Manajemen Pembangunan Untuk Negara Berkembang. Terjemahan Rusyanto. L. Simatupang. LP3ES. Jakarta.
Collier, W.L. 1993. A New Approach to Rural Development in Java: Twenty Years of Villages Studies. PT. Intersis Kelola Maju. Jakarta.
Christaller, W. 1966. Central Places in Southern Germany. Prentice Hall. Englewood Cliffs. New Jersey.
Departemen Pertanian , 2014. Strategi Induk Pembangunan Pertanian 2015-2045. Jakarta
Dillon, HS. 2004, Pertanian Membangun Bangsa dalam Pertanian Mandiri, Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.
Doughlas, M. 1998. A Regional network Strategy for Reciprocal Rural-Urban Lingkages: An Agenda for Policy Research with Reference to Indonesia. Third World Planning Review. Vol. 2 No. 1. 1998.
Dunn, William N. 2000. Analisa Kebijaksanaan Publik. Hanindita Graha Widia. Jakarta.
Faperta dan Kehutanan UNHAS. 2000. Identiikasi lokasi dan pengembangan KSP Propinsi Sulawesi Selatan. Makasar.
Glasson, John. 1974. An Introduction to Regional Planning. Hutchinson & Co (Publisher) Lth. London.
Hasan, 2003. Model Tata Ruang Kota Tani yang berorientasi Ekonomis dan Ekologis Studi Kasus di Kabupaten Gowa, Propinsi Sulawesi Selatan. Disertasi S3. PPs IPB. Bogor.
Hoover, Edgar. M., 1977. Pengantar Ekonomi Regional. Terjemahan Aditiawan Chandra. LPFE-UI. Jakarta.
Isard, W. 1975. Ecologic-economic Analysis for Regional Development. Free Press-Mac Milland. New York.
Iswari, Dwi. 2008. Indeks Keberlanjutan Pengembangan Kawasan Sentra Produksi Jeruk dengan Rap-Citrus Studi Kasus di Kabupaten Agam Sumatera Barat, Disertasi – Sekolah Pascasarjana IPB, Bogor.
Kornita, Sri Endang., Hainim Kadir., Lamun. 2007. Penelitian Komoditas Unggulan UMKM Provinsi Riau. Kantor Bank Indonesia – PPSE Universitas Riau. Pekanbaru.
Kornita, Sri Endang. 2005. Revitalisasi Pertanian, Busung Lapar, dan Ancaman Rawan Pangan; Upaya Mengintegrasikan Pembangunan Pertanian dalam Kebijakan Ekonomi Makro. Artikel, Warta ISEI, Vol 2 – September 2006. Pekanbaru.
Kornita, Sri Endang. 2004. Pembangunan Wilayah dan Potensi Sinergi antar Kabupaten/Kota di Provinsi Riau. Tesis. PPs Unand. Padang.
Muhammad. 2005. Kebijakan Pengaturan Jalur Angkutan Umum Barang ke kota Solok dalam rangka Pengembangan Pasar bagi komoditi pertanian di Kawasan KSP. Pascasarjana-Unand. Padang.
Mulyani, Sri. 2007. Kajian terhadap Pendapatan Petani dan Harga Tanah di Kawasan Agropolitan, Studi Kasus di Kawasan Agropolitan Kecamatan Pacet dan Cipanas, Kabupaten Cianjur. Sekolah Pascasarjana-IPB, Bogor.
Nugroho, Iwan dan Rokhmin Dahuri. 2004. Pembangunan Wilayah: Perspektif Ekonomi, Sosial, dan Lingkungan. LP3ES. Jakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.